Iklan Baris :
Ingin Pasang Iklan, Klik disini - Ingin Koreksi, Klik Teks ini

BUKAN Kue NATAL, Petani Besmarak Butuh BIBIT dan PUPUK (* Seri 3)

CitraNews

Kalau hari ini kami dikasih paket Natal berupa bibit dan pupuk. Kalau ada berkat lagi Bank NTT kasih kami peralatan dan mesin pertanian (Alsintan).

“Saya katakan ini di hadapan bapak mama para kelompok tani supaya didoakan kalau sebentar saat sambutan, pak Dirut singgung juga bantuan Alsintan,” tutupnya.

Melalui Kebutuhan Nyata

Bank kebanggaan rakyat NTT ini menjadikan rakyat terus bertumbuh perekonomiannya. Namun untuk menggapai kesejahteraan harus ada upaya-upaya dari petani. Dan harus punya kreasi dan inovasi.

Harapan itu disampaikan Direktur Utama (Dirut) Bank NTT, Harry Alexander Riwu Kaho atau akrab disapa Alex.

Dalam sambutannya Alex kembali bercerita hubungan kekerabatan dan persahabatan sudah terpupuk sejak dulu.

“Dulu kami kalau menjelang Natal kami biasa main drama. Ada yang berperan sebagai Jusuf dan Maria. Ada juga sebagai Orang Majus, para gembala, pengawal,” kenang Alex.

Apa yang disampaikan Kades Timate bukanlah skenario drama yang pernah dilakoni. Dari cerita masa lalu ini terus menjadi kekuatan yang membuat kita tetap bertumbuh dalam perbedaan dan keseragaman.

Ini harus kita wujudkan melalui tanda syukur. Jika bapa, mama yang sudah puluhan kali merayakan Natal. Tapi tahun ini kita memaknainya dengan dengan hal yang menjadi kebutuhan nyata di desa.

Ada berbagai macam cara untuk Tuhan membuka hati, membuka pikiran, dan wawasan kita. Bahwa tanda-tanda kelahiran dan tanda-tanda menjumpai Tuhan Yesus yang datang membawa damai dan selamat.