Iklan Baris :
Ingin Pasang Iklan, Klik disini - Ingin Koreksi, Klik Teks ini
Polkam  

GURU Honorer Lakukan DEMONSTRASI ke Gubernur VIKTOR

CitraNews

Sedikitnya 603 guru di Kota Kupang masih bersatus guru honor Kategori 2 (K-2) dengan gaji sebulan hanya sekitar 300-an ribu. Kendati demikian mampukah Gubernur dan Wakil Gubernur NTT menyiapkan modal dan lokasi usaha jika guru honor yang ada harus beralih profesi?

Kupang, citra-news.com –SAKA Nenosaban, S.Th, Koordinator Aksi Demo Damai para guru honor se-Kota Kupang  ke Gubernur NTT, VIKTOR Bungtilu Lasikodat, dia mengingatkan kepada pemerintah bahwa permasalahan pokok yang dihadapi para tenaga honor terutama guru honorarium regular dan guru K-2 adalah kesejahteraan.

Kepada wartawan usai bertatap muka dengan Gubernur NTT, VIKTOR, Senin 22 Oktober, Saka mengatakan, tidak semudah pemerintah Provinsi NTT menempuh jalan keluar masalah kesejahteraan guru honor dengan mengalihkan profesi dari guru ke wiraswasta murni.

Baca Juga :  Kasus SUAP Meikarta Elektabilitas JOKOWI-Ma’ruf ANJLOK
Baca Juga :  Wali Kota Kupang Terkonfirmasi Positif Covid 19, Jalani Isolasi Mandiri

“Persoalannya begini, ada sebagian guru yang sudah berdedikasi puluhan tahun, walaupun hanya dihargai dengan honor 300 ribu sebulan. Bagi saya tawarana pak Gubernur Viktor ini sesuatu yang positif. Tetapi bagaimana dengan teman-teman guru yang lain yang sudah mengajar puluhan tahun. Ingat kami tidak hanya mengajar tetapi juga menddidik generasi bangsa membangun sumber daya manusia (SDM). Dengan berdedikasi puluhan tahun member bukti kalau kami mencintai pekerjaan ini,”ungkap Saka, Guru SD Negeri Oepoi Kota Kupang, di Aula Fernandes Gedung Sasando Kantor Gubernur NTT di bilangan Jl El Tari Kota Kupang, Senin 22 Oktober 2018.