Iklan Baris :
Ingin Pasang Iklan, Klik disini - Ingin Koreksi, Klik Teks ini
Polkam  

GURU Honorer Lakukan DEMONSTRASI ke Gubernur VIKTOR

CitraNews

Sembari memperkenalkan identitasnya, Saka menegaskan, kapasitas saya dalam Aksi Damai hari ini sebagai Koordinator.  Yang membawahi semua teman-teman guru honorer mulai dari TK sampai SMA/SMK se-Kota Kupang. Termasuk beberapa tenaga teknis yang ada di kantor-kantor. Kami hampir 1000 lebih orang yang lain tidak bisa masuk kedalam Aula Fernandes karena kapasitas ruangan ini tidak mencukupi.

“Spirit utama yang kami tuntut ke pemerintah dalam tatap muka kami dengan Gubernur NTT hari ini adalah soal KESEJAHTERAAN. Bagaimana para guru honor hanya dihargai palingan antara 75.000-300.000 sebulan.  Ada juga yang terima honor 900.000 sebulan dan itu yang saya kira paling tinggi. Dan rata-rata yang sudah mengabdi puluhan tahun. Ada guru guru yang mengajar mulai tahun 1986. Inikan perlu dipertimbangkan oleh pemerintah daerah,”kata Saka yang mengaku sudah mengambdi 15 tahun jadi guru honor itu.

Sebagai guru honor, lanjut dia, tidak hanya mengajar mata pelajaran tertentu. Tetapi juga ada banyak tugas tambahan seperti melatih ketrampilan, drum band, kegiatan pramuka, dan lain-lain tugas tambahan. Ini yang dlakukan oleh guru K-2 di Kota Kupang yan berjumlah 603 orang. Dan mengajar di tingkat TK sampai dengan SMA/SMK, tidak termasuk guru honor regular dan juga tenaga teknis lainnya.

Baca Juga :  REMAH-remah Hasil KUNKER Dewan NTT ke Kabupaten Sikka
Baca Juga :  Lagi Lagi Upaya BOBBY PAKH Membasuh NODA Hak Atas TANAH Ulayat Warga NAIONI

Sehingga semangat yang kami bangun bersama, beber Saka, untuk sedikit memaksa Gubernur NTT harus beratatap muka langsung dengan kami para guru honor ini adalah, pertama, soal kesejahteraan. Itu tuntan pertama dan terutama.  Karena selama ini sumbernya hanya dari uang komite yaitu kesanggupan orang tua murid. Nah, di Kota Kupang ini tidak semua orangtua murid mampu secara ekonomi. Ada begitu banyak orangtua yang tidak mampu sehingga berpengaruh pada honor bulanan yang diterima para guru.