Illustrasi – Direktur Utama Bank NTT, Harry Alexander Riwu Kaho panen holtikultura di Kebun Kelompok Tani Binaan Bank NTT di Desa Besmarak Kabupaten Kupang akhir Desember 2022. Doc. marthen radja/citra-news.com
Deputi Bidang Statiatik Distribusi dan Jasa BPS, Pudji Ismartini mengatakan pada Maret 2023 inflasi bulanan tertinggi terjadi di Kota Kupang. Dengan komoditas penyumbang inflasi diantaranya……
Citra News.Com, KUPANG – INFLASI diartikan sebagai kenaikan harga barang dan jasa secara umum dan terus menerus dalam jangka waktu tertentu.
Berdasarkan data Badan Pusat Statistik, inflasi IHK (index harga konsumen) pada Maret 2023 di Kota Kupang tercatat 0,18 persen (month to month/mtm). Data ini tidak berbeda jauh dibandingkan dengan inflasi bulan sebelumnya 0,16 persen (mtm).
Sementara komoditas penyumbang inflasi yaitu beras, cabai rawit, dan bawang putih.
Ditengari Inflasi pada Maret 2023 ini bersamaan dengan dimulainya periode Hari Besar Keagamaan Nasional (HBKN).
Sebagai wujud partisipasi aktif dalam menekan terjadinya inflasi terjadi di Provinsi NusaTenggara Timur (NTT), Bank NTT tidak saja menghadirkan aplikasi Be Pung Petani. Namun juga dalam waktu dekat bank kebanggaan rakyat NTT ini akan menghadirkan jenis pembiayaan baru, yakni Skim Kredit Green House.
Sasarannya? Kredit jenis ini diperuntukkan bagi siapa saja masyarakat NTT yang akan menggunakan pola baru dalam bertani, yakni green house.
Direktur Utama Baak NTT, Harry Alexander Riwu Kaho mengatakan hal itu keoada wartawan akhir pekan lalu di Kantor Pusat Bank NTT, Kupang.
