Sebelumnya, Mohammad Hatta mengatakan, setelah mendapatkan sertifikat tanah, banyak masyarakat yang tingkat bisnisnya naik. Akibatnya, sertifikat tanah itu ikut digadaikan untuk mendapatkan dana segar, termasuk ke rentenir.
Ia setuju dengan pendapat Ketua Dewan Kehormatan PAN Amien Rais yang menyebut program bagi-bagi sertifikat tanah merupakan program ngibul atau bohong untuk menutupi janji reforma agraria. Reforma agraria, menurutnya, sejatinya bukanlah soal pemberian sertifikasi tanpa lebih dulu dilakukan penataan kepemilikan tanah. Reforma agraria, kata Hatta, harus dimulai dari penataan kepemilikan tanah, termasuk menyelesaikan sengketa tanah, setelah clear, baru melakukan sertifikasi sebagai bagian akhir.