Iklan Baris :
Ingin Pasang Iklan, Klik disini - Ingin Koreksi, Klik Teks ini

Trio GO dari Buruh Hingga Bangun Koperasi TKBM

CitraNews

Bupati Roby Idong : Pemerintah berkewajiban memfasilitasi dan menguatkan lembaga koperasi yang menjadi pondasi bagi pembangunan ekonomi dan kesejahteraan rakyat.

Maumere, citra-news.com –  PELABUHAN Maumere yang sekarang bernama Pelabuhan Lorens Say (dulu bernama Sadang Bui) telah menjadi urat nadi perekonomian di Kabupaten Sikka. Bahkan merupakan pelabuhan penentu bagi perekonomian di Asia Tenggara. Adanya Koperasi Tenaga Kerja Bongkar Muat (TKBM) ini mampu menghidupkan kembali dan perkuat nadi perekonomian di Kabupaten Sikka.

Hal itu dikemukakan Bupati Sikka, Fransiskus Roberto Diogo, S.Sos. M.Si ketika membuka Rapat Anggota Tahunan (RAT) Koperasi TKBM, di Aula Paroki Kristus Raja Maumere, Jumat 1 Pebruari 2019. Kehadiran Koperasi TKBM mengingatkan Bupati yang akrab disapa Roby Idong  itu pada sejarah masa lalu perekonomian di Kabupaten Sikka.

Baca Juga :  Hadapi CUACA EKSTRIM Instansi Terkait Harus RESPONSIF

Dijelaskan, awalnya TKBM ini berbentuk badan usaha bernama UKA (Usaha Karya) Maumere. Kemudian ditingkatkan statusnya menjadi Yayasan. Bahwa UKA Maumere ini sesungguhnya dirintis oleh 3 orang Tionghoa/Cina yang bernama Go Tie Tie, Go Afah dan Go Ching Chao.

Ketiga orang ini sebelumnya pernah jadi buruh pelabuhan di Singapura. Setelah lama jadi buruh di Singapura suatu waktu mereka ikut kapal laut ke Makasar. Di Makasar juga sama nasibnya yaitu jadi buruh pelabuhan. Sebagai buruh harus setiap harinya harus membongkar barang dari kapal dan mengangkutnya dengan kereta dorong. Pekerjaan jadi buruh tidak membuat mereka jera meski harus berada di kota kecil Maumere.

Baca Juga :  IJAZAH Bukan Ukuran Tapi SLB Butuh KOMPETENSI

“Singkat cerita bahwa dengan lahirnya Koperasi TKBM di kepemimpinan saya selalu mendampingi dan selalu memperhatikan. Karena ini adalah tugas pemerintah untuk senantiasa menguatkan lembaga perekonomian masyarakat. Dengan adanya RAT yang pertama kalinya ini diharapkan lembaga koperasi TKBM kokoh membangun perekonomian di Kabupaten Sikka,”kata Bupati Roby.

Baca Juga :  DESMIGRATIF Formula Tepat Bagi TKI ke Luar Negeri

Koperasi TKBM mengurus banyak orang atau mengurusi public  dan bukan per individu. Karena itu Koperasi TKBM adalah juga bagian dari pemerintahan Kabupaten Sikka. Ditegaskannya, saya selaku Bupati harus mengelola semua kelembagaan yang ada. Dan kelembagaan yang ada ini bukan saja sebagai mitra tapi juga ada rasa saling memiliki (self of belonging). Karena itu lembaga koperasi ini kuat, aktivitas bongkar muat di pelabuhan aman, dan karyawannya sejahtera maka adalah juga kepuasan bagi pemerintah.