Iklan Baris :
Ingin Pasang Iklan, Klik disini - Ingin Koreksi, Klik Teks ini

AYO BERUBAH Di Beranda Program BEDAH Rumah Pemkot Kupang

CitraNews

Walikota Kupang, Provinsi Nusa Tenggara Timur, DR. JEFRITSON R. Riwu Kore, MM, MH. Doc. citra-news.com/istimewa

Memasuki catur wulan ketiga tahun 2021 Pemerintah Kota (Pemkot) Kupang sudah merenovasi 55 unit rumah layak huni dari target 64 unit.

Citra-News.Com, KUPANG – WALIKOTA Kupang, DR.JEFRITSON (Jefri) R.Riwu Kore, MM,MH berikhtiar membantu warga kurang mampu dengan membangun rumah layak huni.

Spirit pembangunan ‘Ayo Berubah’ digelorakan Walikota Jefri telah menyentuh program Bedah Rumah bagi warga masyarakat kurang mampu.

Baca Juga :  Pemprov NTT TELANTARKAN Rakyat Miskin di Kabupaten Kupang

Mengutip siaran pers Humaa Kota Kupang menyebutkan, program Bedah Rumah hingga Juli 2021 sudah terbangun 55 unit rumah layak huni. Dari target sebanyak 64 unit rumah layak huni bagi keluarga kurang mampu yang tersebar di 6 (enam) kecamatan se-Kota Kupang.

Humas Kota Kupang menulis, pada Senin 02 Agustus 2021 Wali Kota Kupang, JEFRI Riwu Kore mengantar 3 (tiga) Keluarga masuk ke rumah baru. Hal tesebut menunjukkan bahwa gerakan perubahan (Restorasi) yang direplika dengan ‘Ayo Berubah’ ini tidak sekadar retorika belaka.

Baca Juga :  Maksi : Ruas JALAN Provinsi SoE-Kapan-Nenas SUDAH DIASPAL

Wali Kota Kupang Jefri saat mengantar tiga keluarga tersebut, ia didampingi Ketua TP PKK Kota Kupang, Ny. Hilda Manafe. Ketiga keluarga yang tergolong kurang mampu ini menyambutnya dengan sukacita.

Hari itu ketiga keluarga dijemput dari Hotel Maya menuju kediaman mereka masing-masing oleh sang Walikota dan dan istrinya Ny. Hilda (anggota DPD RI, red) untuk menempati rumah baru yang baru selesai dibedah Pemkot Kupang.

Baca Juga :  GAGAL Total Proyek KAT di Kabupaten Kupang

Diketahui, tiga keluarga penerima program Bedah Rumah tersebut ditampung sementara oleh Wali Kota yang akrab disapa Jeriko ini di Hotel Maya selama rumahnya dalam proses bedah. Wali Kota Jefri didampingi Ny Hilda menjemput mereka dengan menggunakan bus mini Pemerintah Kota Kupang.