“Ini untuk ke-4 kalinya BMPS NTT menyelenggarakan kegiatan seperti ini. Kegiatan tersebut merupakan upaya mempromosikan mutu dan kualitas sekolah swasta di NTT,” tegasnya.
Dalam mensukseskan kegiatan ini, tambah Winston, BMPS NTT bekerjasama dengan Pemerintah Provinsi NTT dan Pemerintah Kota Kupang.
“Kami menyelenggarakan generasi cerdas-Gencar Festival BMPS Hybrid tahun 2021. Kegiatan ini berlangsung selama tiga hari penuh mulai tanggal 28 – 30 Oktober 2021. Kami mengambil momentum hari Sumpah Pemuda sebagai semangat baru bagi sekolah swasta NTT untuk terus berkontribusi bagi pembangunan bangsa, khususnya di bidang pendidikan,” urai Winston.
Menurut Winston, kegiatan tersebut memang dibuat spesial untuk sekolah swasta, SD-SMP itu melibatkan sekolah swasta di Kota Kupang.
Sedangkan untuk tingkatan SMA/SMK se-NTT, ada beberapa kategori acara, yaitu ada webinar tentang literasi digital. Dengan pematerinya Menko Pembangunan Manusia dan Kebudayaan yang akan diwakili oleh Deputi V, Suhardi Phd dan juga Ketua Umum BMPS Nasional Dr. Kisaur Panjaitan XIII.
Selain kegiatan tersebut, lanjut dia, kegiatan kunci BMPS Hybrid Festival adalah pentas seni online SMA/SMK swasta se-NTT.
Berikut Lomba Pidato hari Sumpah Pemuda antar SMA/SMK se-NTT; Lomba mewarnai untuk kelas 1-3 SD; Lomba fasihion show tenun ikat untuk SD-SMP di Kota Kupang. Juga ada doa untuk bangsa dan negara; Serta yang terakhir ada bedah buku.
Diketahui bahwa BMPS NTT telah mencetak dua buku. Buku pertama ditulis oleh para guru sekolah swasta TK, PAUD, SD, SMP, SMA. Buku ersebut akan dibedah secara bersama sebagai bagian dari gerakan literasi BMPS.
