Pemerintah Kota Kupang turut bangga dan mengapresiasi langkah inovatif dari Gereja GMIT Talitakumi sangat membantu Pemerintah Kota Kupang, yang nantinya juga akan menyediakan ruang kuliner.
“Dengan didukung oleh penataan penerangan dari Pemkot Kupang diharapkan dapat menambah daya tarik dan memberikan ruang aktivitas yang aman dan nyaman bagi jemaat dan warga sekitar,” tandasnya.
Wali Kota mengakui sebenarnya tanggung jawab seperti ini adalah tanggung jawab pemerintah. Namun ternyata Gereja Talitakumi juga ikut terlibat membantu pemerintah, oleh karena itu sebagai kepala daerah Wali Kota memastikan pemerintah akan sungguh-sungguh berjuang dan berbakti membantu gereja.
“Jika gereja sudah membantu, harusnya pemerintah ikut mendorong secara penuh karena tanggung jawab pemerintah adalah menyejahterakan rakyatnya, yang juga sudah dikerjakan oleh gereja hari ini,”ungkapJefri
Ditambahkannya, pemerintah tidak hanya terus berupaya mendukung berbagai langkah positif dalam pengembangan potensi masyarakat yang berkaitan dengan kesejahteraan dan perbaikan taraf ekonomi. Namun pemerintah juga terus berjuang dan menggalakkan berbagai program yang bermanfaat seperti pemberian beasiswa, bedah rumah dan penataan kota.
Membuka Lapangan Kerja
Ketua Yayasan GMIT Talitakumi, Ir. Arlan Jonathan Lussy menjelaskan Gedung Workshop Balai Latihan Kerja Komunitas GMIT Talitakumi Pasir Panjang akan dikelola oleh Yayasan GMIT Talitakumi.