Bahkan dalam waktu yang begitu singkat, ada dua orang Kajong dikirim ke Jepang untuk mengikuti pelatihan leadership pertanian dan lainnya.
“Kerja sama dengan Bank NTT sangat bermanfaat dan membantu gerakan perubahan di wilayah Reok Barat”, ungkap Romo Bernard.
Dia mengatakan, kehadiran Bank NTT melalui bantuan modal usaha bagi kelompok UMKM di wilayah Reok Barat, menunjukkan keberpihakan Bank NTT dapat memajukan kesejahteraan rakyat.
Didukung sumber daya alam yang mumpuni ditambah lagi dengan permodalan dari Bank NTT, menjadikan produk Kecap Manis kian populer. Diharapkan Bank NTT selain mendukung modal juga akses pasar.
Romo Bernard yakin adanya kolaborasi dengan Bank NTT, produk-produk usaha mikro dari masyarakat setempat mampu bersaing di pasar global.
Romo Bernard (tengah) mendampingi Gubernur NTT Viktor Bungtilu Laiskodat dan Dirut Bank NTT Alex Riwu Kaho memantau produksi Kecap Manis di UMKM Hekang Dite. Doc. koranntt.com/ Yhono Hande
Karena itu lagi-lagi Romo Bernard berharap Bank NTT perlu terus terlibat dalam urusan packaging, dan mencari offtaker agar ada kepastian pasar dan kepastian harga.