Kami ada dua paket calon pengurus DPD KAI Pedang Merah Provinsi NTT untuk periode 2023-2028, sebut Luis. Paket pertama (inchumbent) dengan calon Ketua dan sekretarisnya atasnama Fredrik Jaha dan Luis Balun. Dan paket kedua dengan calon Ketua atasnama Baldad dan Obed Djami (calon sekretaris).
“Dari berkas persyaratan seperti Foto copy KTP serta visi misi, batas waktu masukan berkas ke paitia Musda sampai tanggal 25 Agustus 2023. Tapi kami punya paket hari ini (Kamis, 24 Agustus 2023, red) sudah beres semua, melalui pak Dr. Jonery Boekit, SH,M.H.,”tegasnya.
Lebih lanjut dia menjelaskan, tidak terlepas dari prosedur dan mekanisme urusan administrasi calon pengurus jelang Musda, bahwa pentingnya Musda adalah terpilihnya badan pengurus yang mampu menahkodai organisasi ini untuk lima tahun ke depan.
Bahwa pengurus DPD KAI Pedang Merah Provinsi NTT, perlu persiapkan kederisasi dari para lulusan Sarjana Hukum (SH) setelah menjadi anggota.
“Dengan adanya Musda ini ada terpilih pemimpin yang dipercayakan anggota unyuk menahkodai KAI Pedang Merah untuk lima tahun ke depan menjadi lebih baik lagi dari periode sebelumnya”, tegas advokad senior ini berulang.
Dikatakannya, kaderisasi menjadi pengacara (advokad) itu penting. Dengan menjadi pengacara dia bisa hidup mandiri dan bisa membangun daerah NTT ini dengan caranya sendiri.
Bangun Kantor Sekretariat Permanen
Menjawab program kerja sebagai pengurus inchumbent, Luis mengakui, ada beberapa hal belum terselesaikan.