“Memang sangat tidak mudah. Tapi yakinlah para sahabatku, dengan pola pendekatan yang penuh cinta kasih, murah hati dan saling menghargai maka apapun tantangan yang dihadapi umat pasti bisa diatasi. Saya minta sesama sahabat mari dekati dengan hati dan jangan mempersulit umat, “ ujarnya berulang.
Bukti yuridis atau legalitas formal para pengurus Dewan Pastoral Stasi (DPS) dan para pengurus Kelompok Umat Basis (KUB) ini, dimeteraikan dalam SK (Surat Keputusan) yang dibacakan oleh Sekretaris DPP.
Lebih dari itu kepada para pewarta Injil Tuhan, Romo Dus membekali ‘para sahabatnya’ dengan SALIB Kristus. Pertanda tanggung jawab yang harus mereka emban.
Didahului alunan lagu ‘Veni Creator’ oleh Paduan Suara OMK Bello, para ‘Sahabat’ mengungkap Janji /Ikrar dan Kesediaan sebagai pengurus. Diikuti percikan air berkat oleh imam sebagai symbol penyegaran iman dan penguatan dalam menjalankan tugas dan karya pastoral di tingkat stasi
Pengurus Hari Esok Harus dan Wajib Lebih Baik
Ketua DPS St. Agustinus Bello Terlantik, DOMINIKUS Masan Kopong, dalam sambutannya menyatakan, pergantian kepengurusan Dewan Pastoral Stasi dan pengurus KUB (Kelompok Umat Basis) secara periodik selama 3 (tiga) tahunan adalah regulasi yang lazimnya gereja di Keuskupan Agung Kupang (KAK).
Tampak Ketua DPS Stasi Bello, DOMINIKUS Masan Kopong menandatangi SK Pengesahan. Doc. marthen radja/citra-news com
“Memang kepengurusan tiga tahunan di DPS sudah sesuai dengan regulasi gereja. Meski demikian hal ini tidak dipandang sebagai hal yang biasa-biasa saja. Bagi saya ini hal tanggung jawab yang luar biasa,” kata Domi.
Bila tadi Romo Dus menyapa kami pengurus dengan ‘sahabat’, demikian Domi, maka sebagai Ketua Stasi yang baru ijinkan saya juga mau menyapa ‘sahabat’ kepada para pengurus Stasi dan KUB St. Agustinus Bello, yang baru saja kami dilantik.
Begini para sahabatku, ada pendapat minor soal kepengurusan ini. Bahwa tokh nama-nama yang banyak ada dalam struktur kepengurusan ini ‘sama sa’.
Hanya sekadar prestige (gengsi,red) saja. Mereka tidak buat apa-apa, mereka
tidak ada prestasi.
Iya, ini bikin telinga panas juga. Tapi kita lihat dari sisi positifnya saja. Bagi saya yang diberi kepercayaan sebagai Ketua Stasi, kata Domi, saya memahaminya sebagai dorongan dan motivasi untuk kita pengurus.
“Pendapat minor ini menandakan umat Tuhan di Stasi Bello ini mempunyai kerinduan dan mempunyai kehendak bahwa pengurus di periode ini harus dan wajib lebih baik daripada hari kemarin.
Untuk itu kepada sahabat-sahabat saya, mari kita sisihkan sedikit waktu, sedikit apa yang ada pada kita demi perkembangan iman umat kita di Keuskupan Agung Kupang, khususnya umat di Stasi St. Agustinus Bello,”ucapnya mengajak.
