Menurut orang Nomor Satu NTT ini, fondasi sebuah pendidikan harus kuat untuk menghasilkan generasi berkualitas. Untuk melahirkan generasi berkualitas tentunya par siswa harus rajin belajar, baca banyak buku, serta membangun relasi. Dan tentunya setiap guru harus menemukan potensi atau keunggulan dari setiap siswa.
Dikatakannya, anak-anak harus paham keunggulan dan kelebihannya masing-masing. Sementara guru harus bisa membantu mereka mengasah skillnya.
“Saya ingin agar para siswa SMP Katolik San Daniel Oepoli dan juga anak-anak lainnya yang bersekolah di daerah perbatasan harus belajar pengetahuan yang luas juga tentang kekayaan Provinsi NTT. Belajar tentang pertanian serta peternakan. Belajar juga tentang tanaman kelor yang mempunyai kandungan gizi tinggi sehingga anak-anak juga bisa mengembangkan tanaman ini dan membantu ekonomi karena tanaman ini sangat bernilai ekonomis”, tegasnya.
Gubernur Viktor menjelaskan, saat ini banyak pihak yang mengembangkan tanaman kelor dan dapat memenuhi ekonomi rumah tangganyanya hanya dengan pemanfaatan dan pengembangan tanaman kelor.
Kita ini punya potensi yang sangat besar. Jadi anak-anak harus belajar tentang kekayaan kita. Banyak potensi yang kita punya tapi kita belum kerjakan dengan maksimal, tandasnya.
Mencegah Pernikahan Dini
