“Kita sudah ujicoba pada tahun 2020 dengan total luasan lahan 2.840 hektar. Di Kabupaten Flores Timur (Flotim) dan Lembata saat itu dikembangkan secara besar-besaran. Hasilnya lumayan banyak hingga pengolahan menjadi nasi oleh bebrapa kelompok tani (Poktan) di Kabupaten Flotim. Dari situ tahun 2021 ini terus kita perluas dan kembangkan di 13 kabupaten dengan luasan lahan mencapai 3.200 hektar,”terang Umbu. +++ marthen/citra-news.com
Kolaboratif Menuju PETANI MILENIAL Kementan RI Ajak Pemprov NTT
- Dibaca 197 kali
Baca Juga
Rekomendasi untuk kamu
Berkaitan dengan thema tersebut diatas, Ketua KKBM Kupang Agustinus Bajo menjelaskan, dua momentum Paskah dan…
Filosofi Burung Elang Membalut semboyan Marhaban Ya Ramadhan 1445/H 2024 di acara Buka Puasa Bersama…
TOP BUMD Awards merupakan penghargaan yang diberikan kepada BUMD-BUMD Terbaik di Indonesia termasuk BLUD dan…
Sementara itu, Deputi Bidang Koordinasi Pengelolaan Lingkungan dan Kehutanan Kemenko Marvest, Nani Hendiarti menjelaskan keberlangsungan…