KPPS juga harus mengenal dengan benar warna kertas suara. Demikian halnya saat menghitung harus meneliti secara tegas dan benar kertas suara hasil coblosan.
Tugas Utama KPPS
Renol Tuan dalam pemaparannya menjelaskan, KPPS memiliki sejumlah tugas utama yang harus dilaksanakan dengan teliti dan akurat.
Pertama, mereka (KPPS, red) bertanggung jawab untuk membuka dan menutup tempat pemungutan suara sesuai jadwal yang telah ditetapkan. Hal ini penting untuk memastikan proses pemungutan suara berjalan sesuai aturan.
Kedua, KPPS bertugas untuk memastikan pemilih terdaftar dan memenuhi syarat untuk memberikan suaranya. Ini termasuk verifikasi identitas pemilih dan distribusi surat suara dengan benar.
Selain itu, KPPS memiliki kewenangan untuk menjaga ketertiban dan keamanan di lokasi pemungutan suara.
Mereka bertanggung jawab untuk mencegah dan menangani potensi kecurangan atau gangguan yang mungkin terjadi selama proses pemungutan suara.
Dengan melakukan pengawasan yang ketat, KPPS memastikan setiap suara dihitung dengan adil dan transparan.
Tidak hanya itu, KPPS juga memiliki peran penting dalam menghitung suara setelah pemungutan selesai.
Mereka harus memastikan bahwa setiap suara dihitung dengan benar dan hasilnya dicatat secara akurat. Ini membutuhkan ketelitian dan kehati-hatian agar hasil akhir mencerminkan kehendak pemilih dengan tepat.
Dengan demikian, tugas dan kewenangan KPPS sangatlah vital dalam menjaga integritas dan keabsahan setiap Pemilu.
Melalui kedisiplinan, ketelitian, dan keberanian mereka, KPPS berperan sebagai garda terdepan dalam memastikan proses demokrasi berjalan dengan jujur, lancar, dan adil. +++ marthen/citra-news.com