Iklan Baris :
Ingin Pasang Iklan, Klik disini - Ingin Koreksi, Klik Teks ini

PID Harus Mampu Mensejaterahkan Rakyat

CitraNews

Dana desa di Kabupaten Sikka mengalami kenaikan signifikan Rp 151 miliar pada tahun 2019 dari tahun 2018 hanya sebesar Rp 125 miliar. Bupati ROBY Idong berharap besaran dana desa ini bukan jadi peluang emas bagi para kepala desa meraup keuntungan pribadi dan keluarga. Melainkan untuk pengembangan berbagai produk unggulan desa.

Maumere, citra-news.com – BUPATI SIKKA, Fransiskus Roberto Diogo, S.Sos, M.Si mengingatkan para kepala desa untuk memanfaatkan dana desa semaksimal mungkin demi meningkatan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat desa.

Bupati ROBY mengemukakan hal itu pada acara Rapat Koordinasi (Rakor) dan Evaluasi Program Inovasi Desa (PID) tahun 2018 dan Perencanaan Pembangunan Desa tahun 2019, di gedung Sikka Convention Center (SCC) Maumere, Kamis, 29 November 2018.

Baca Juga :  Datang dan NIKMATI Aneka Produk UMKM di REST Area Café BITAUNI Bank NTT

Dalam sambutannya Bupati Roby Idong mengatakan, pada tahun 2019 pemerintah pusat mengalokasikan dana desa untuk Kabupaten Sikka sebesar Rp 151 miliar. Besaran angka dana desa yang ada jika dibandingkan tahun 2018 hanya sebesar 121 miliar.

Baca Juga :  UPG 1945 MEWISUDA 751 Orang Jadi SARJANA

“Kenaikan dana desa yang cukup signnifikan ini hendaknya dipandang sebagai peluang emas bagi desa dalam mengembangkan berbagai produk unggulan desa dan produk unggulan kawasan perdesaan, yang berdampak pada peningkatan usaha ekonomi lokal desa. Ini juga menjadi tantangan bagi pemerintah dan masyarakat desa dalam menentukan skala prioritas, sesuai dengan potensi dan kebutuhan masyarakat desa,”tegasnya.

Baca Juga :  Menuju SDM UNGGUL Kemenhub Gelar Diklat Pember

Untuk itu, Bupati Roby Idong meminta agar ada suatu perencanaan pembangunan yang kontekstual melalui kegiatan musyawarah desa (Mudes) serta Sinkronisasi Perencanaan Pembangunan Desatahun 2019 tingkat Kabupaten Sikka.