Prof. Intiyas Utami dalam video short yang ditayangkan malam itu menyebut juara festival, yakni Juara 1 oleh Desa Napan binaan Kantor Bank NTT Cabang Kefamenanu.
Juara II (Dua) Desa Wologai Tengah binaan kantor Bank NTT Cabang Ende. Dan Juara III (Tiga) oleh Desa Ombarade binaan Kantor Bank NTT Cabang Waitabula.
Sementara Juara Favoritnya adalah Desa Tunbaun dari Kantor Cabang Oelamasi. Tak hanya itu, tahun ini Bank NTT sebagai pemilik festival, memberi apresiasi kepada PIC Terbaik yang sudah sukses mendampingi desa-desa yang menjuarai festival.
Mereka diantaranya Berty I.F Nope dari Kantor Cabang Kefamenanu, Herly Suryani Hanin dari Kantor Cabang Ende serta Carla Pekujawang dari Kantor Cabang Waitabula.
Soal prinsip penilaian, beber Ptof Intiyas bahwa Penilaian dilakukan dengan melihat langsung potensi yang ada dimana juri melihat langsung potensi tersebut serta dampaknya pada pendapatan asli daerah. Dengan melihat indikator penilaian di bidang ekonomi, sosial, lingkngan, kelembagaan dan PAD dengan total indikator sebanyak 76 buah.
Menurutnya, festival ini merupakan program Bank NTT yang bertujuan memberdaya masyarakat dan menopang kemandirian dalam sektor ekonomi dan keuangan. Dengan basis potensi unggulan yang dimiliki oleh sebuah desa dan dapat dikembangkan menjadi usaha mandiri serta berprestasi.