Iklan Baris :
Ingin Pasang Iklan, Klik disini - Ingin Koreksi, Klik Teks ini
Sosbud  

LIGA Bola Memupuk Spirit KEBERSAMAAN Diantara Perbedaan

CitraNews

Diktehaui, ada tiga turnamen di Liga Bola ini, masing-masing turnamen SMPN Ileboleng Cup, PAMRI Cup di desa Riangduli Kecamatan Witihama, dan Liga Waiwadan perebutan Piala Wakil Bupati Flotim di desa Waiwadan Kecamatan Adonara Barat

Menurut pasangan Bupati Anton Hadjon ini ada 234 klub yang ikut berlaga di tiga turnamen (Liga) Bola. Termasuk pertandingan Futsal dan bola volley. Untuk pertandingan bola volley masing-masing digelar di desa NihaOne Kecamatan Ileboleng dan Desa Saosina Kecamatan Adonara Timur. Dan pertandingan Futsal digelar masing-masing di Desa Bungalawan Kecamatan Ileboleng; Desa Lamahalajaya di Kecamatan Adonara Timur; Desa Lamapaha Kecamatan Klubagolit; dan Desa Pledo Kecamatan Witihama.

Dana yang masuk sebagai pendapatan sekitar Rp 7 miliaran. Sejumlah pendapatan ini, jelas Wabup Agus, diperoleh dari semua turnamen masing-masingnya sekitar Rp 1,5 miliar. Yakni dari karcis penonton dan bea parkir kendaraan.  Ditambah dengan transportasi untuk penonton sekitar Rp 1 miliaran. Serta penjualan makanan dan minuman yang bisa meraup keuntungan sekitar 5 miliaran. Ini sesuatu yang luar biasa bukan?, ujarnya retoris.

Baca Juga :  Menjawab TANTANGAN Sekolah di Saat Pandemi COVID -19
Baca Juga :  WARGA Kota Kupang JANGAN Kwatir HARGA dan KEBUTUHAN Pokok AMAN

Tidak Sekadar Buka Tutup Kegiatan

Baca Juga :  Asset Dinas Sosial NTT Amburadul

Menepis isu kalau Wakil Bupati kerjanya hanya sekadar buka tutup kegiatan olahraga, Agus Bolli pun angkat bicara. Dia menegaskan bahwa kehadirannya tidak sekadar membuka  atau menutup kegiatan. Tapi melalui Liga Bola mau  membuktikan bahwa kegiatan olahraga menjadi momentum memupuk kebersamaan dari perbedaan yang ada. Karena dalam olahraga tidak mengenal sekat perbedaan.