Iklan Baris :
Ingin Pasang Iklan, Klik disini - Ingin Koreksi, Klik Teks ini

MEDIA Massa Mendorong SEMANGAT Kami Membangun

CitraNews

Dalam membangun daerah ini, beber Frans, kalau dulu orang selalu pesetkan NTT ini dengan ‘Nasib Tidak Tentu’. Akan tetapi kini sudah berubah dan telah kita buktikan sebagai ‘Negeri Terindah Toleransi’. NTT daerah yang toleran, daerah yang rukun, daerah yang damai. Dalam kepelbagaian dan dalam pluralitas kita mampu menjaganya dalam kebersamaan dan toleransi dan kedamaian di daerah ini.

Saya senang karena kalau ada kejadian di luar sana, di pulau lain di propinsi lain sana, sekarang tidak cukup berpengaruh terhadap anak muda kita di Kupang NTT. Ini semua menunjukkan bahwa kita menjadi lebih dewasa menyikapi seluruh peristiw yang terjadi diluar sana. Terutama yang berkaitan dengan urusan agama. Itu sudah bisa kita buktikan dengan peristiwa-peristiwa yang terjadi kemarin-kemarin.

Sekarang NTT sudah berubah dan semakin berubah dari waktu ke waktu. Tapi jagalah kerukunan, tolerasi, perdamaian, persaudaraan, persahabatan, di daerah ini. Karena modal itulah yang terpenting yang kuat dan sangat kuat kita miliki dan kita pegang teguh untuk membangun daerah NTT yang kita cintai bersama ini. Apapapun perbedaan kita bicarakan bersama-sama. Itu pasti ada jalan keluarnya.

Baca Juga :  UNIK, Galeri ATM Bank NTT Dari Kontainer BEKAS
Baca Juga :  PERMUDAH Transaksi PETANI Gubernur dan Bank NTT Teken MoU Dengan PT Tolasi

Saya bersama Wakil gubernur, pak Sekda dan seluruh jajaran ASN, seluruh pimpinan dan anggota DPRD NTT, juga seluruh elemen masyarakat di daerah ini. Mari terus berjuang dan terus bekerja keras untuk mewujudkan NTT menjadi lebih baik, lebih maju dan lebih sejahtera di masa-masa yang akan datang. Itulah hidup ada yang kurang ada yang lebih. Tidak ada hidup yang sempurna. Selalu ada sisi kurang dan ada sisi lebih. Itulah kita dan itulah manusia.

Baca Juga :  BE JU BISA Bukukan 16 Miliar dalam TEMPO Empat Bulan

Atas segala kekurangan mohon kami dimaafkan. Ada banyak PR yang belum kami kerjakan. Juga ada harapan yang belum bisa kami wujudkan. Atas sikap dan perilaku kami, kata-kata yang kurang menyenangkan, tindakan kami yang mungkin menyakiti hati bapak ibu sekalian dan kepada seluruh masyarakat NTT, kami mohon maaf. Mohon kami dimaafkan dan doakan kami agar kami sehat dan mudah-mudahan kami masih berguna. +++cnc1