Iklan Baris :
Ingin Pasang Iklan, Klik disini - Ingin Koreksi, Klik Teks ini

Festival IKAN DUGONG Bangkitkan KELESUAN Dunia Pariwisata NTT

CitraNews

Menjawab besaran dana, urai Amtiran, untuk penataan lingkungan Rumah Adat Raja Kinanggi menghabiskan dana sekitar Rp 211 juta. Sedangkan pembangunan Cottage dan resto ‘menelan’ dana sebesar Rp 1,2 miliar.

“Oleh karena pembangunannya pada tahun pertama masa jabatan pak Gubernur Viktor Bungtilu Laiskodat, maka sepatutnya beliau yang meresmikan bangunan tersebut,”ucap Amtiran.

Meskipun pelaksanaan event Festival Ikan Dugong dan Festival Al-Quran menjadi gawenya Dinas Pariwisata Kabupaten Alor, tambah Amtiran, namun karena eventnya bersamaan maka selayaknya Gubernur NTT pun dijadwalkan secara khusus.

Baca Juga :  WINGS AIR Perekat Ekonomi Bilateral NTT– NTB

Kabupaten Alor sebagai salah satu destinasi pariwisata unggulan, harus terus digemakan oleh media masa cetak dan elektronik. Sehingga seluruh pelosok masyarakat tahu bahwa mereka punya keunggulan-keunggulan komparatif.

Baca Juga :  Bangun UMKM Tebar Produk EKRAF di Obyek Wisata Premium

Adalah aneh kesannya, ungkap Amtiran, jika pariwisata NTT hanya berjalan  di tempat saja. Nah, untuk bisa tereksplor secara meluas  dinas pariwisata perlu menggandeng teman-teman dari media massa. Kalau tidak iya begini-begini saja. Ditambah lagi dengan alasan pandemi Covid-19 dunia pariwisata pun lesu. Padahal priwisata NTT menjadi prime mover pembangunan.  Dan tentunya dinas periwisata menjadi ujung tombaknya. +++ marthen/citra-news.com