Iklan Baris :
Ingin Pasang Iklan, Klik disini - Ingin Koreksi, Klik Teks ini

Teken Kerjasama BPTP Perkuat MUTU Lulusan SMK di Wilayah PERBATASAN

CitraNews

Soal lamanya waktu kerjasama ini, Pater Batona mengatakan, masa kontrak dua tahun kami menjalin kemitraan dengan lembaga pendamping (BPTP, red).

“Ini sudah tentu kami akan memanfaatkan waktu ini secara maksimal. Tapi tentunya kita sesuaikan dengan kurikulum Paradigma Baru yang diterapkan di SMK,” tandasnya.

Terkait penerapan kurikulum, dia mengakui, setelah ada perubahan Kurikulum 2013 (K-13) maka untuk SMK dimodifikasi menjadi Kurikulum Paradigma Baru. Dimana penekanan lebih pada praktikum. Yaitu 70 persen praktek dan 30 persen teori.
Adanya kerjasama ini bisa membina ketrampilan mekanikal. Agar supaya anak-anak bisa belajar merakit dari satu alat tapi multifungsi.

Baca Juga :  Presiden RAMOS Horta Ajak KOLABORASI Ekonomi RDTL dan INDONESIA

Namun perlu diketahui, tegas dia, ada instrumen yang tersirat di dalam pendidikan. Yaitu akhlak (attitude). Itu menyangkut moral dan sikap religius. Juga sikap sosial menyangkut sopan santun dan tata krama. Kemudian knowledge (pengetahuan), dan skill (ketrampilan).

Baca Juga :  Merenda KEGAGALAN di Bisnis Koperasi GEMARIKAN

“Ketiga hal ini baik guru maupun murid harus berbenah diri. Saya tegaskan kepada guru dan siswa. Bahwa saya akan keluarkan kamu dari sekolah, kalau melanggar tiga hak itu. Menteri tidak akan marah saya karena Menteri sudah mengeluarkankan intrumen-instrumen itu. Bahwa sekolah membina manusia-manusia yang memiliki tiga hal itu,”jelas dia.

Baca Juga :  MEMBAHANA Sejagat Raya KEPALA Negara Mengenakan Busana Motif TENUN NTT

Sembari menambahkan. masa kerjasama dengan pihak BPTP selama dua tahun diharapkan bisa menghasilkan satu produk peralatan (mesin) pertanian yang bermanfaat untuk banyak orang.

“Materi kerjasama dengan pihak BPTP Balitbangtan Naibonat pada tahap pertama tahun 2022 ini yakni merekayasa mesin pengering dan padi cleaner untuk perbenihan. Untuk tahap selanjutnya nanti kita sesuaikan,” pungkasnya. +++ marthen/citra-news.com