Iklan Baris :
Ingin Pasang Iklan, Klik disini - Ingin Koreksi, Klik Teks ini

Harga BERAS Meroket DUO PENJABAT Merakit TAKTIK Pengendalian INFLASI

Reporter: Marthen RadjaEditor: Dedy -Rumah Web Jakarta
CitraNews

Selesai mengikuti _zoom meeting Penjabat Gubernur NTT Ayodhia Kalake menyampaikan 4 catatannya sebagai kesimpulan terkait dengan hasil rapat koordinasi pengendalian inflasi 2023.

Ada beberapa catatan penting, Pj.Ayodhia. Pertama terkait dengan lokasi gerakan nasional penanganan El Nino 500.000 ha, NTT itu tidak termasuk.

Kedua terkait dengan rencana penyaluran serentak bantuan pangan CBP 2023 ini NTT mendapat 1.540 kg yang dibagikan di Kota Kupang dan Kalabahi.

“Terkait dengan harga beras, kita di NTT masuk dalam Zona B”, tegasnya.

Hal ketiga, lanjut dia, terkait dengan stok minyak curah yang kosong di NTT.

Baca Juga :  NASABAH Bank NTT Raih Hadiah PERTAMA Rp 100 Juta Tabungan SIMPEDA

“Saya kira terdapat 4 (empat) catatan tersebut untuk diperhatikan dan ditindaklanjuti”, ucap Penjabat Odhy.

Pj FUNAY Sidak Pasar

Penjabat Wali Kota Kupang Fahrensy P. Funay, SE, M.Si pada Selasa (12/9) turun Sidak (Inspeksi mendadak) ke Pasar Kasih di Naikoten 2 Kecamatan Oebobo.

Tujuannya untuk meninjau perkembangan harga pasar terutama komoditas utama yang selama ini berkontribusi menjadi pemicu inflasi.

“Kita melakukan pemantauan harga secara rutin perlu dilakukan. Selain sebagai langkah antisipasi pemerintah juga bertujuan untuk mencegah permainan harga oleh pelaku pasar dalam hal ini oknum-oknum spekulan”, kata Funay.

Baca Juga :  MARI KITA Ciptakan Rasa AMAN dan NYAMAN di Momentum KTT ASEAN

Saat pemantauan di Pasar Kasih, Pj. Funay minta PD (Perusahaan Daerah) Pasar untuk segera berkoordinasi dengan Dinas Kominfo Kota Kupang.

Koordinasi dimaksud untuk memaksimalkan aplikasi sodamolek agar selalu meng-update info perkembangan harga komoditas di pasar.

Kepada para pedagang yang ditemui, Pj. Wali Kota Kupang ini juga mengimbau untuk selalu menjaga kebersihan pasar. Agar tidak ada sampah yang menumpuk.

“Kepada PD Pasar untuk selalu berkoordinasi dengan Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan Kota Kupang agar mengangkut sampah di pasar secara rutin setiap hari, sehingga tidak ada sampah yang menumpuk”, pintanya.

Baca Juga :  IMIGRAN Afganistan MIGRASI ke Pangkal Pinang

Di momentum ini Direktur Utama PD Pasar Kota Kupang, Ferdinand Leu, menyambut baik Sidak (inapwlsi mendadak pasar yang dilakukan oleh Pj. Wali Kota Kupang dan rombongan.

“Terima kasih bapak Penjabat Walikota sudah turun langsung memantau perkembangan harga serta berdialog dengan para pedagang dan pengunjung pasar. Saya segera menindaklanjuti arahan bapak Penjabat terkait pemanfaatan aplikasi sodamolek untuk informasi update harga pasar”, tuturnya. +++ citra-news.com/*

*) Naskah dan Foto : Biro APim Setda NTT dan Dinas Kominfo Kota Kupang

Sumber: Siaran Pers
Disclaimer: Artikel Ini Merupakan Kerja Sama CitraNews.Com Dengan Operasi Pasar Murah Beras, Pengendalian Inflasi . Hal yang terkait dengan tulisan, foto, grafis, video, dan keseluruhan isi artikel menjadi tanggung jawab Operasi Pasar Murah Beras, Pengendalian Inflasi .