Iklan Baris :
Ingin Pasang Iklan, Klik disini - Ingin Koreksi, Klik Teks ini

Pendidikan KONSERVASI Spirit Kepedulian Membangun LINGKUNGAN

CitraNews

Ia juga menjelaskan pendidikan konservasi merupakan sebuah proses pembelajaran untuk membangun spirit kepedulian terhadap lingkungan sekitar.

Tujuan pendidikan konservasi adalah untuk mengubah perilaku dan sikap yang dilakukan oleh para siswa. Tujuannya untuk meningkatkan pengetahuan, keterampilan dan kesadaran masyarakat tentang nilai-nilai lingkungan dan isu permasalahan lingkungan yang pada akhirnya dapat menggerakkan masyarakat untuk berperan aktif dalam upaya pelestarian dan keselamatan lingkungan demi kepentingan generasi sekarang dan yang akan datang.

Menurut dia, konservasi itu adalah mengembalikan sesuatu yang telah diciptakan oleh Pencipta agar terjaga seperti sediakala. Sehingga dapat dinikmati oleh penerus kehidupan yakni generasi yang akan datang.

Baca Juga :  SMART Branch System Bikin Bank TERBESAR India AJAK Bank NTT KERJASAMA

Gubernur Viktor menegaskan, mereka yang melakukan konservasi adalah orang-orang terpilih. Oleh karena itu, selain pak Dirjen, saya juga memberikan apresiasi kepada Kepala Sekolah SMAN 3 Fatuleu, para murid dan guru-gurunya.

Karena telah mengupayakan karya dan karsa yang bisa dinikmati oleh generasi penerus. Yang bukan saja pada pendidikan formal, tapi bagaimana berekspresi dengan ilmunya saat hidup di masyarakat dan alam serta lingkungannya.

Baca Juga :  Kelorisasi 'HAY DRINK' Gairahkan USAHA Mikro Kaum MILENIAL

“Jadi cara mindset yang benar adalah pendidikan untuk membuka lapangan pekerjaan, bukan pendidikan untuk mencari pekerjaan,” imbuh dia.

Ia pun berharap agar kedepannya nanti, BBKSAD NTT bukan hanya bekerjasama dalam bidang Pendidikan saja. Tetapi harus diupayakan juga dengan Peternakan, Perikanan, Perindustrian, Pariwisata, Pertanian, dan Transmigrasi, sehingga semua menjadi satu kesatuan ekosistem berpikir, ekosistem kerja, dan ekosistem alam.

“Itulah kolaborasi sebenarnya. Sehingga pemahaman tentang bagaimana sebuah daerah Konservasi, daerah Taman Nasional, daerah Taman Wisata tidak boleh ada kegiatan apapun. Selain dari menjaga hutan juga membangun hutan itu tetap lestari.

Baca Juga :  Para LURAH Segera DATA Warga Yang BELUM Vaksin

Gubernur Viktor mengingatkan pemahaman lama harus bisa berubah menjadi pemahaman manusia modern membangun lingkungan daerah itu.

Supaya tetap hidup baik berdampingan dengan hutan maka ekonominya harus bertumbuh. Membangun hutan lestari maka kecerdasan lingkungan dari daerah dimana masyarakat berada itu makin baik.