Iklan Baris :
Ingin Pasang Iklan, Klik disini - Ingin Koreksi, Klik Teks ini

KEHADIRAN Bank NTT Ibarat MALAIKAT Yang Datang (* Seri 1)

CitraNews

Awalnya saya minta pak Saka punya lahan, lanjut Timeti. Tahun 2018 kami rintis lahan sekira 30-an hektar ini dikembangkan jadi lahan Pertanian Holtukultura. Kita picu masyarakat agar bisa beralih mindset dari petani jambu mete ke petani holtikutura.

Tapi ini tidaklah mudah semudah membalikan telapak tangan. Karena harus bisa pastikan tanaman holtikultura apa yang laku di pasaran. Kemudian bagaimana upayanya sehingga produksi tanaman holtikulrura bisa meningkat, baik kuantitas maupun kualitas produk.

Tapi karena itu adalah niat maka kami mencobanya. Sebuah ungkapan klasik bahwa dimana ada kemauan, disitu ada jalan. Dan kami mulai buka lahan dan tebang jambu mete yang sudah memberi keuntungan bagi petani, khususnya bapak Saka.

Baca Juga :  FANTASTIS Sudah 7,1 Miliar HASIL KREDIT Kendaraan Bermotor TANPA DP Bank NTT
Baca Juga :  Camat ALEX Sodorkan GEMAS Usia Dini di Tabungan SIMPEL Bank NTT

Ada lahan milik bapak Saka kami olah jadi lahan contoh holtikultura. Dari kiasan satu hektar itu dialamnya kami tanam tomat lebih kurang setengah hektar dan sisanya tanam lombok/cabe.

Baca Juga :  SENSASI Baru Ala Anggota Dewan Partai DEMOKRAT TTS

Hasilnya iya, meskipun didera tantangan tapi lumayan menggiurkan. Saat itu laku terjual dengan laba bersih Rp 125 juta…(bersambung+++ marthen radja/citra-news.com