Iklan Baris :
Ingin Pasang Iklan, Klik disini - Ingin Koreksi, Klik Teks ini
Polkam  

VIKTOR dan JOSEF Tidak Sedang Melantik Pejabat RAKUS

CitraNews

Kepala BKD Provinsi NTT, HENDERINA Laiskodat, S.P, M.Si (paling kanan) bersama 14 pejabat lainnya di Pelantikan Pejabat Eselon II  Lingkup Pemerintah Provinsi NTT, bertempat di Aula Fernandes Gedung Sasando, Jl. El Tari Kupang, Sabtu 27 Juli 2019 . Doc. CNC/Biro Humas dan Protokol Setda Provinsi NTT.

Astaga, NTT dikatakan masih miskin dari era Gubernur LALAMENTIK Hingga VIKTOR. Padahal sesungguhnya NTT ini ‘Nusa Tiada Tara’ karena memiliki beragam sumber daya potensial. Tapi sangat tidak masuk di akal hingga saat ini rakyat NTT masih dikatakan MISKIN?

Citra-News.Com, KUPANG – GUBERNUR Nusa Tengara Timur (NTT), VIKTOR Bungtilu Laiskodat mempertanyakan mengapa rakyat NTT hingga saat ini masih dikatakan miskin. Padahal NTT memiliki beragam sumberdaya potensial.

Baca Juga :  SENTILAN MIRING Gubernur VIKTOR Di Momentum PERESMIAN Kantor BANK NTT Cabang WAIBAKUL

“Dari Gubernur W.J Lalamentik sampai Viktor Laiskodat kita masih miskin. Ini masuk akal atau tidak? Padahal  provinsi kita ini adalah Provinsi Hebat. Kita harus punya terobosan-terobosan hebat. Di jaman (era, red)  pak Ben Mboi kita pernah naik (berhasil, red) bahkan melebihi Sulawesi Selatan,”kata Gubernur Viktor saat menghadiri pelantikan Pejabat Tinggi Pratama Lingkup Pemerintah Provinsi NTT di Kupang, Sabtu 27 Juli 2019.

Kepada 15 (lima belas) pejabat Eselon II yang dilantik, Gubernur Viktor mengingatkan kalau dirinya dan Wakil Gubernur (Wagub) JOSEF A. Nae Soi, TIDAK sedang melantik orang-orang pintar dan rakus (tamak, red).

Gubernur NTT VIKTOR Bungtilu Laiskodat (kiri) dan Wakil Gubernur JOSEF A. Nae Soi siap melantik 15 pejabat Eselon II. Doc. CNC/Biro Humas dan Protokol Setda Provinsi NTT.

“Saya dan pak Josef tidak sedang melantik orang-orang (pejabat, red) pintar dan rakus. Kami tidak mau lantik orang yang datang hanya untuk jabatan. Kami butuh orang-orang berintegritas. Dengan tanpa memandang suku dan agama,”tegas Viktor di Aula Fernandez Gedung Sasando Kantor Gubernur NTT, di bilangan Jalan El Tari Kota Kupang, Sabtu petang.

Baca Juga :  Sekda Funay : "Jabatan Adalah Anugerah TUHAN..."

Kalau mau jadi pemimpin yang baik, lanjut dia, maka bukan hanya bekerja dan melayani.Tetapi harus siap untuk dikiritik. Bila mendapat penilaian yang buruk, harus berbenah (memperbaiki) kinerja. Sebab penilaian itu adalah bagian dari jabatan yang dimiliki.

“NTT ini adalah provinsi hebat karena itu penting untuk bekerja hebat, bukan untuk dipuji. Niat sepenuhnya adalah untuk melayani masyarakat NTT menciptakan sejarah baru.Inilah momentum kita untuk menciptakan sejarah baru bagi NTT. Mimpi besar yang kita bawa sebagai Provinsi Termiskin ketiga, pekerjaan yang kita lakukan tidak bisa seperti biasa. Pekerjaan yang harus kita lakukan adalah memeras seluruh potensi, energy dan seluruh kecerdasan dalam diri, untuk dipersembahkan bagi bumi Flobamora,”beber Viktor.

Baca Juga :  Terhadap TKI Negara TETAP Hadir Memberikan PERLINDUNGAN

Mempublikasikan Kinerja di Media Massa

Sebagai pemerintah apalagi memiliki posisi jabatan mumpuni maka pekerjaan untuk melayani masyarakat adalah kewajiban utamanya. Atau dengan kata lain seperti diungkapkan Gubernur Viktor adalah melakukannya dengan memeras seluruh potensi, energy  dan seluruh kecerdasan dalam diri pejabat public dimaksud.