Iklan Baris :
Ingin Pasang Iklan, Klik disini - Ingin Koreksi, Klik Teks ini

PARIWISATA Menjadikan NTT MERDEKA Secara Ekonomi

CitraNews

“Iya memang waktunya sangat singkat karena panitia meminta usulan acara. Jadi saya berpikir apa yang unik di perayaan HUT Kemerdekaan RI yag ke-74 ini. Apalagi pak Gubernur menginginkan supaya anak-anak kita harus diorbitkan. Kita memberdayakan potensi yang ada dalam diri kaum pelajar untuk sesuatu yang bermanfaat bagi daerah kita,”kata Julie.

Sembari mengatakan parade tarian kolosal seperti ini baru pertama kali terjadi di acara HUT Kemerdekaan RI. Sehingga tahun depan (2020) kita akan lakukan yang lebih meriah lagi. Yang penting panitiannya merancang acaranya dari jauh-jauh hari. Jangan mendadak-mendadak begini sehingga kita bisa menyuguhkan atraksinya lebih baik lagi.

Memotivasi SMKN 5 Kupang Membangun Sanggar Seni

Baca Juga :  GANEF Ajak Masyarakat NTT Turun ke LAUT

Pada kesempatan terpisah Kepala SMKN 5 Kupang, Dra. SAFIRAH Cornelia Abeineno menyatakan, inisiasi Ketua Dekranasda Provinsi NTT membuat parade tarian kolosal ini perlu dilestarikan di sekolah-sekolah.

Baca Juga :  Kapal Asing Disapu Badai Mengapung di Teluk Maumere

“Kami dari SMKN 5 Kupang sangat mendukung inisiasi yang dibuat oleh Ibu Julie ini. Ke depan kegiatan-kegiatan semacam ini kami kembangkan kedalam materi muatan lokal atau kegiatan ektrakurikuler, ucap Safirah saat diwawancarai awak citra-news.com di ruang kerjanya, Sabtu 17 Agustus 2019.

JULIE Sutrisno Laiskodat didampingi istri Wakil Gubrnur NTT (gambar kiri) dan Dra. SAFIRAH Cornelia Abineno (gambar kanan) Doc. CNC/marthen radja.

Dia menjelaskan, kegiatan ekstra kurikuler adalah kegiatan yang sifatnya membangkitkan minat sekaligus mengembangkan jati diri peserta didik (siswa). Karena bagaimanapun guru selain mengajarkan ilmu pengetahuan (knowledge) dan teknologi melalui pelatihan ketrampilan (skill) juga mengembangkan aspek psikomotorik siswa.