Iklan Baris :
Ingin Pasang Iklan, Klik disini - Ingin Koreksi, Klik Teks ini
Polkam  

2019 Tahun KEBANGKITAN PEREMPUAN Indonesia

Tampak  EMELIA Julia Nomlen dan Inche Sayuna memasuki Gedung Utama DPRD Provinsi NTT di jalan El Tari Kupang Timot , Jumat 04 Oktober 2019. Doc. CNC/marthen radja.

Tanah Pertiwi dan bumi Flobamorata kerapkali mengeksplore hal-hal unik. Bagaimana ceritanya koq perempuan bisa berdiri alias bangkit. Apakah perempuan juga punya kualitas kepemimpinan yang mumpuni? Waktu jualah yang membuktikannya.

Citra-News.Com, KUPANG – PEREMPUAN INDONESIA bangga punya peluang mendapatkan posisi jabatan di semua lini. Tidak sia-sia menokohkan Raden Ajeng Kartini sebagai pejuang Emansipasi Wanita di Indonesia. Mimpi-mimpi R.A Kartini yang dia goreskan dalam bukunya berjudul, ‘Habis Gelap Terbitlah Terang’ (dor duisternis tot light) kini benar-benar terwujudkan.

Baca Juga :  Apel TEMU PISAH Bersama ASN, Wagub JOSEF Nae Soi UNGKAP Hal Ini

Sudah ada banyak perempuan hebat Indonesia, sebut saja Megawati Soekarnoputri pernah jadi Presiden RI, juga ada banyak perempuan yang pernah dan sedang menjabat sebagai menteri kabinet serta jabatan-jabatan politik lainnya.

Baca Juga :  Mengintip SUKSES Peraih Penghargaan PMPRB 2022

Kini giliran PUAN Maharani, putri mantan Presiden Megawati Soekarnoputri. Tidak terkecuali juga politisi NTT bernama lengkap EMELIA Julia Nomleni.  Dua politisi dari PDIP ini sama-sama duduk di kursi Ketua DPR. Bangga bukan?

Puan Maharani dilantik untuk kedua kalinya menjadi anggota DPR RI. Politisi perempuan anggota DPR RI di periode keduanya ini diambil sumpah jabatan menjadi Ketua DPR RI pada jam yang berbeda hari yang sama, Selasa 01 Oktober 2019.

Baca Juga :  PLTB Dibangun di Perbatasan NTT Indonesia -Timor Leste

Demikian halnya Emy Nomleni yang pernah menjadi anggota DPRD Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) periode 2009 – 2014, ia kini kembali duduk di kursi dewan untuk periode 2019-2024. Hebatnya EMY dia pernah diusung PDIP menjadi Calon Wakil Gubernur (Cawagub) NTT periode 2018-2023 berpasangan dengan Calon Gubernur (Cagub) Marianus Sae (mantan Bupati Ngada) yang kini ditahan KPK lantaran dugaan korupsi.