Iklan Baris :
Ingin Pasang Iklan, Klik disini - Ingin Koreksi, Klik Teks ini

Kondisi Topografi BUKAN Jadi KENDALA Bank NTT Membumikan Digitalisasi UMKM

CitraNews

Memang digitalisasi membutuhkan kerja keras, sehingga Bank NTT pada 2019 melakukan review dan kajian untuk segera beradaptasi dengan kemungkinan terjadinya hal-hal yang tak diinginkan.

Ketika BI menghadirkan terobosan sistem pembayaran yang lebih modern, yakni penerapan QRIS. Model pembayaran non tunai ini menjadi salah satu terobosan untuk gaya atau model digitalissi yang akan berkembang.

Bank NTT segera melakukan upgrade core banking sehingga bisa mengakomodir potensi-potensui peluang di kemudian hari.

Setelah itu tahapan berikutnya adalah mereview tenaga-tenaga IT baik special hire maupun organik untuk mampu mendesain program-program yang berbasis potensi unggulan di NTT.

Baca Juga :  DANDIM Belu dan YONIF 744 ‘Gowes Sepeda’ Panen ANGGUR

“Karena jika Bank NTT mau bersaing namun jika tak memiliki karakteristik yang kuat, maka akan tergerus dan tenggelam,” tuturnya.

Alex menambahkan produk dan layanan yang disiapkan oleh Bank NTT seperti melakukan diversifikasi produk, pendekatan-pendekatan yang tepat untuk usaha-usaha yang berbasis potensi lokal.

Ada 6000 UMKM Binaan Bank NTT

Kami Bank NTT sangat bersyukur. Karena masyarakat mau beradaptasi. Apalagi dengan ratio elektronik dan ratio kelistrikan di NTT yang mulai membaik. Ini membuat habit (kebiasan, red) berubah dengan cepat termasuk masyarakat di pedesaan.

Baca Juga :  NAIK 3,33 Triliun Alokasi DIPA KL dan BA-TKD Untuk Provinsi NTT

Dirut Alex merinci, setidaknya ada 6.000 UMKM binaan Bank NTT yang sudah bisa menggunakan layanan digital. Ini mengacu pada meningkatnya transaksi-transaksi digital dari hari ke hari.

Ada beberapa kegiatan yang dihadirkan untuk mendukung digitalisasi terhadap layanan perbankan seperti Festival Desa Binaan Festival PAD dimana seluruh peserta sudah harus familiar dengan transaksi digital.

Baca Juga :  Perkuat MUTU Pelayanan Bank NTT Miliki 218 Smart Branch dan 33 Unit Mesin CRM

“Kami memantaunya dari kanal-kanal pembayaran ada peningkatan yang sangat signifikan. Trend kita menunjukkan pertumbuhan yang hampir mencapai 30 persen dan kita melihat adanya prospek yang sangat baik,” kata Alex.

Sembari menambahkan, saat ini Bank NTT memiliki kurang lebih 9.000 agen digital sejak 2019 hingga 2022. Dan ini sebuah lompatan eksponensial untuk pertumbuhan yang sangat luar biasa. Karena mereka punya modal sendiri dan bisa mempergunakan jasa layanan bank untuk berkreasi.