Iklan Baris :
Ingin Pasang Iklan, Klik disini - Ingin Koreksi, Klik Teks ini
Polkam  

PMKRI Terpanggil Urus KEMANUSIAAN Bukan Untuk PENCITRAAN

CitraNews

Dan kami juga sebenarnya tidak terlalu gubris. Tapi karena ramai beredar di media social dan media online, seolah-olah mengklaim bahwa pencekalan 11 CTKI Non Prosedural ini atas upaya dari oknum-oknum dari Satgas AHT Partai Golkar NTT. Ini yang kami mau meluruskan fakta yang sebenarnya.

Kami PMKRI bekerja dalam diam koq. Kita bekerja senyap tidak banyak orang tahu. Jangan baru kerja sedikit tapi dikampanyekan ke orang-orang sekampung. Itu kami tidak mau. Dengan kerja senyap ini makanya 11 orang CTKI Non Prosedural itu selamat ditahan polisi. Kalau pemberakatan 11 CTKI ini procedural iya kita abaikan saja. Tapi karena non procedural dan ini rentan akan human trafficking makanya sesegera mungkin kita informasikan ke kepolisian.

Sehingga tadi kaka Gabriel Goa minta buat laporan polisi (LP) itu mana. Saya bilang, saya tidak punya kesempatan untuk bikin laporan. Saya hanya pake telpon pake chat WA ke polisi. Karena ini emergency. Kalau harus bikin laporan ketik lagi cap tanda tangan, iya makan waktu dan orangnya sudah berangkat.

Baca Juga :  Gubernur VIKTOR Tuntaskan MASALAH Tapal Batas di SUMBA

Makanya saya heran koq ditanya buat laporan polisi ? Mungkin ini cara kerja politik supaya ada bukti pertanggungjawaban nanti. Cara kerja begini yang kami anggap ada indikasi kepentingan politik pencitraan diri. Tapi kami PMKRI inikan tidak ada kepentingan. Kapentingan kami adalah sesegera mungkin menginformasikan ke polisi. Karena hanya polisi yang berwenang untuk menangkap orang. Supaya jangan lagi datang peti mayat. Bukan diinformasikan ke Satgas AHT Partai Golkar.

Baca Juga :  Masyarakat TTS Urutan Ke-2 TERMISKIN di Indonesia

Harapan dari PMKRI untuk semua stakeholder dan pemangku kepentingan dalam penanganan human trafficking, tambah Eman, adalah Penataan system; Selalu check and recheck kondisi masyarakat mulai dari tingkat basis RT/RW; Perkuat pengawasan terhadap pemberangkatan baik melalui moda transportasi darat, laut, dan udara. Berikut meningkatkan SDM melalui pendidikan dan pelatihan ketrampilan (skill). Ini menjadi bekal utama ketika bekerja di luar negeri. Dan yang menjadi keutamaan bagi pemerintah adalah membuka lapangan pekerjaan. Karena modus umumnya adalah kerja di luar negeri untuk perbaikan ekonomi.

Baca Juga :  Menuju PERUBAHAN Hebat Harus BEKERJA Dengan HATI

“Mari kita perangi bersama Human Trafficking. Iya akhiri sudah pemberangkatan TKI Non Prosedural. Agar generasi NTT ke depannya jangan lagi pergi bawa nyawa tapi pulang bawa peti mayat,”ajak Eman. +++ tim cnc

Gambar : Pose bersama di Marga PMKRI St. Fransiskus Xaverius Cabang Kupang, Presidium GERMAS, Emanuel Bolly (kiri) dan Wakil Presidium, Jefri Bais, Senin 15 Oktober 2018.

Foto : Doc CNC/ marthen radja.